Harga Emas Dunia Melesat! Harga Emas Antam Tembus Rp 1 Juta!

Harga emas Antam masih meluncur kuat di minggu ini, ikuti harga emas dunia yang melejit saat launching data inflasi di Amerika Serikat (AS). Harga emas batangan produksi PT Bermacam Tambang (Antam) Tbk. ini ada di tingkat paling tinggi dalam lima bulan terakhir.

Merilis data dari situs resmi milik PT Antam, logammulia.com, harga emas batangan ini hari naik Rp 5.000/gram. Emas dengan berat 1 gr dipasarkan Rp 956.000/batang atau naik 0,53% dibanding harga kemarin. Emas ini sekarang memiliki jarak 4,6% dari Rp 1 juta/tangkai, yang akhir kali diraih pada November tahun lalu.

Nilai jual emas itu belum terhitung pajak 0,9% untuk pembelian tanpa memakai Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), serta 0,45% dengan NPWP.
PT Antam menjajakan emas batangan mulai unit 0,5 gr sampai 1.000 gram. Berikut urutan lengkap harga emas batangan di website logammulia.com.

Inflasi di Amerika yang ada di tingkat paling tinggi dalam lebih dari 3 dasawarsa paling akhir membuat harga emas dunia terus menanjak. Tempo hari sukses naik 0,65% ke US$ 1.861,52/troy ons, dan telah melejit dalam 6 hari beruntun. Sepanjang masa itu, keseluruhan harga emas dunia menguat 5,2%.

Sementara emas Antam masih berfluktuasi, tapi sejauh bulan November ini telah mencatatkan penguatan lebih dari 3,35% untuk ukuran 1 gram. Harga emas dunia yang diprediksikan bakal kembali tembus US$ 2.000/troy ons tentu saja dapat membuat emas Antam kembali pada Rp 1 juta/batang.
Warren Venketas, riset di DailyFX memperkirakan harga emas dapat menggapai US$ 2.000 kembali pada tahun depan.

“Ini memungkinkan terjadi (emas ke US$ 2.000 pada tahun 2022), kita belum menyaksikan emas memberikan respon penuh tingginya inflasi,” kata Venketas.

Menurut dia, apabila ekspektasi inflasi gerakannya melewati yield obligasi (Treasury) jadi harga emas akan reli kembali di akhir tahun ini. Dan hal itu kemungkinan besar terjadi, maka dari itu Vanketas memberikan prediksi yang sangat bullish (trend naik) untuk emas.